Senin, 21 Juni 2010

FEATURE PERJALANAN AT YOGYAKARTA




FEATURE PERJALANAN YOGYAKARTA

Yogyakarta atau Jogjakarta atau Jogja tidak akan pernah terlupakan dan terhapus dalam memori bagi setiap orang yang pernah singgah di kota ini setidaknya bagi saya pribadi. Dengan tujuan untuk menimba ilmu di kota dengan berbagai macam julukan seperti Kota pendidikan, Kota Seni danBudaya, Kota Pelajar, Kota Gudeg, atau kota yang tidak dapat mendengar (Itu BUDEK tolol!!), Kota Sepeda (sekarang sepertinya harus ditambah dengan kata motor), dan lain2, saya pun menginjakkan kaki pertama kali di Jogjakarta atau Jogja sekitar pertengahan tahun 2008. Percaya atau tidak Yogyakarta memberikan sebuah daya tarik sendiri bagi para pendatang, mungkin nuansa yang ditawarkan memang berbeda dengan daerah laen atau boleh kita katakan ada nuansa unik di yogyakarta. Itulah yang menyebabkankan para pendatang atau turis mancanegara maupun lokal betah berlama-lama di yogyakarta. Kalo mau dibandingin dengan Kota-kota lain di Indonesia, Jogja sih ga ada apa-apanya.. Dia tak seramai Jakarta dan Surabaya, Dia tak Seindah Bali atau Lombok, Juga tak seGaul (segaul ato sekotor??) Bandung.. Tapi tetap aja yogyakarta itu mempunyai daya tarik tersendiri.. Ibarat Pria nih y, Jakarta tuh Kaya, Macho, Tampan, Bandung Keren, Jogjakarta itu NDESO, KATRO, CUEK, Tapi punya INNER BEAUTY, keramahan, dan tahu cara memperlakukan wanita.. Yaa biarkanlah wanita yang memilih :D !! Kota yogyakarta juga sangat cocok untuk anda yang sampai sekarang masih senang bgt ma puisi di film ADA APA DENGAN CINTA yang bagian kulari kehutan lalu kepantai, kalo mau ke hutan tinggal menuju ke arah utara sekitar 25 kilometer dari pusat kota tepatnya di daerah wisata Kaliurang, kalo mau ke pantai sekitar 28 kilometer ke Selatan di daerah Pantai Parangtritis?? Tinggal teriak dan menangis aja sesuai dengan isi puisi tersebut.
Pesona Yogyakarta inilah yang mungkin membuat bukan hanya turis saja yang betah berlama-lama di jogja. Sebutan Kota Pendidikan dan Kota Pelajar yang telah lama disandang kota ini memang bukan sekedar julukan biasa.. Jogjakarta merupakan tujuan utama mahasiswa dari luar Pulau Jawa untuk menimba ilmu. Ini bisa dilihat dari meningkatnya calon Mahasiswa tiap tahun yang datang ke Jogja. Tak dapat dipungkiri juga bahwa mahasiswa inilah yang juga menjadi pendukung sektor ekonomi bagi penduduk asli kota ini. Dari banyaknya kos-kosan dan Tempat makan di jogjakarta
, kita dapat membayangkan betapa mahasiswa memang mempunyai andil yang besar dalam sektor ini.Bahkan saat berada disana pun daya dangat terkagum-kagum akan keindahan kota yogyakarta ini. Pagi, siang, bahkan malam pin masih sangat indah dan alami, tidak terkontaminasi dengan budaya asing.Di sini anda tidak akan kesulitan untuk mencari fasilitas-fasilitas buat Mahasiswa ataupun wisatawan, tempat belanja dekat, tempat Have fun juga dekat, tempat wisata pun berjubel jumlahnya.
Cerita tentang Yogyakarta pun telah banyak dijadikan inspirasi oleh banyak seniman terkenal Indonesia untuk membuat suatu karya seni seperti lagu, film dan lain-lain. So.. what are u waitin' for?? Visit jogja.. coz only in yogyakarta EVERYDAY IS SUNDAY..

Minggu, 20 Juni 2010

ADVETORIAL




Pantai Kuta, Lombok


Pantai Kuta, Lombok
Pantai Kuta, Lombok adalah tempat wisata di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Pantai dengan pasir berwarna putih ini terletak sebuah desa bernama Desa Kuta. Desa Kuta mulai menjadi tempat tujuan wisata yang menarik di Indonesia sejak didirikannya banyak hotel-hotel baru. Selain keindahan alam yang dapat dinikmati di desa ini, satu kali dalam setahun diadakan upacara Sasak di desa ini. Ini adalah upacara Bau Nyale. Dalam upacara ini para pelaut mencari cacing Nyale di laut. Menurut legenda, dahulunya ada seorang putri, bernama Putri Mandalika, yang sangat cantik, banyak pangeran dan pemuda yang ingin menikah dengannya. Karena ia tidak dapat mengambil keputusan, maka ia terjun ke air laut. Ia berjanji sebelumnya bahwa ia akan datang kembali satu kali dalam setahun. Rambutnya yang panjang kemudian menjadi cacing Nyale tersebut.
Mendengar nama Pantai Kuta (baca: Kute), semua orang pasti langsung mengasosiasikannya dengan pulau dewata Bali. Tidak banyak orang yang tahu bahwa di pantai selatan Pulau Lombok juga terdapat sebuah pantai indah yang juga bernama Kuta. Keunikan dari pantai ini yaitu dari area pantai yang dilingkungi oleh perbukitan, pasirnya yang berwarna sangat putih dan sangat sepi pengunjung, terlebih di hari kerja. Pantai Kuta Lombok tampaknya belum banyak dieksploitasi oleh pemerintah daerah setempat untuk dijadikan tujuan wisata unggulan selain Senggigi yang namanya sudah mendunia.

Pantai Kuta sudah menjadi salah satu tujuan wisata saya pada saat merencanakan berwisata ke Lombok, walaupun penginapan tetap memilih di daerah Senggigi dengan pertimbangan karena lebih banyak pilihan hotel, makanan dan akses mudah ke kota Mataram.

Jika anda menginap di Senggigi atau Mataram, cara termudah untuk menuju ke Pantai Kuta adalah dengan menyewa harian taksi-taksi resmi yang banyak beroperasi di Mataram dan sekitarnya.

Perjalanan ke Pantai Kuta dari Senggigi memakan waktu sekita 2.5 jam, melalui kota Mataram. Sebaiknya rencanakan dulu jam keberangkatan anda, termasuk di mana anda akan makan siang. Jika perlu, konsultasikan juga dengan petugas hotel atau supir taksi, tempat-tempat lain yang mungkin anda ingin kunjungi sekaligus.

Perjalanan kami dimulai setelah sarapan pagi di hotel, dan taksi sewaan kami sudah siap menjemput sesuai janji sehari sebelumnya, dan kami langsung menuju ke Pantai Kuta melalui Mataram.

Menjelang tengah hari, kami sampai di Pantai Kuta, dan keindahan pantai ini tidak mengecewakan. Perjalanan yang cukup jauh terbayar ketika melihat keindahan alam yang masih asli. Area parkir mobil berada di bukit, dan kami harus berjalan kaki menuruni bukit untuk dapat masuk ke area pantai. Tampaknya, kamilah satu-satunya pengunjung pantai di siang itu. Tak ada satu pun pengunjung lain, yang ada hanyalah penjual-penjual cendera mata yang menghampiri kami dan menawarkan dagangannya. Hati-hati dengan para penjual ini, mereka kadang agak memaksa kita untuk membeli, mungkin karena sangat jarang pengunjung dan tuntutan ekonomi.

Area pantai yang terdekat dengan jalan masuk adalah area yang dipenuhi batu karang. Air laut jernih tidak menghalangi pandangan mengagumi bagu-batu karang dan penghuni-penghuni kecil yag sesekali tampak berenang dan merayap di situ.

Lima puluh meter dari jalan masuk tadi, terhamparlah pasir pantai yang sangat putih dan bersih, agak menyilaukan dari kejauhan di tengah hari tanpa awan. Bermain-main di pantai berpasir putih tersebut sangat menyenangkan karena area pantai yang dangkal cukup luas, tidak seperti di daerah Senggigi yang kebanyakan terdapat pantai terjal.

Di kejauhan, terlihat beberapa pengguna jetski dan windsurfer yang mestinya berasal dari hotel Novotel Coralia Lombok yang berada sekitar 1 - 1,5 km dari Pantai Kuta dan merupakan hotel berbintang satu-satunya yang terdekat dengan Pantai Kuta. Hotel tersebut juga berada di bibir pantai, dan menyediakan berbagai fasilitas rekreasi air seperti jet ski, speed boat, banana boat dan lain-lain.